Lazuardi




Jundi Nidaa’ul Fath

Kau akan mengatakan ini hanya sebuah kehidupan,
Namun aku berharap merentangkan tangan sembari mendekap kepulan awan,
Kau akan mengacuhkanku ketika sadar hidup selalu beralas takdir,
Aku hanya berharap kau harus mencoba mengubah pola pikir,
Kau akan tertawa saat dihunjam masalah sulit,
Namun itu aku khawatir kau akan semakin terbelit,

Aku mencoba bahagia, dari pagi hingga pagi lagi
Dari musim ini kembali ke musim ini lagi,
Dari hari ini kembali seperti ini lagi,
Ini aku dan jiwa yang kepergok tertelan jahat sunyi
Mencoba mengelak,merangkak,mendongak,menegak..kan kaki

Dari semua yang telah terjadi dan bahkan belum sama sekali
Aku hampir tak peduli dan hanya sedikit yang aku percayai
Bahwa hidup ini ironi absurd yang manjakan egois diri
Lempar…
Tendang….
Tusuk  dengan pisau berkarat…
Buang…
Ludahi…
Umpat sesuka diri
Enyah. Semua yang menggerogoti damai hati.
Aku hanya ingin katakan berkali-kali setiap hari
Menatapmu membuatku percaya diri
Dari syaraf hedonis jutaan nyawa bumi
Yang melenggok, melingkar, menari-nari..
Bah! Dasar tak tahu diri.

Aku ingin terpatri tetap disini
Menatapmu disetiap memulai hari-hari, lazuardi./hibariohara/.

Previous
Next Post »

2 comments

Write comments
Admin
AUTHOR
June 13, 2015 at 6:06 PM delete

wow,,, ternyata jundi nur fauziyah,, :D oh info jejepangan klik www.nihongoenak.com ya jundi,, dishana juga bisa media partner.an,, :P

Reply
avatar
Jun
AUTHOR
June 15, 2015 at 7:02 AM delete

eeto... jundi nidaa'ul fath desuyone, senpai. :D #OKEdesu.

Reply
avatar