Masa
putih biru.
Masa
yang masih masih sangat jauh dari kata tidak mengadu.
Masa
yang masih mungil dan polos untuk dibubuhi banyak bumbu.
Namun
adalah masa yang sedang ramainya terjangkit virus merah jambu.
Ya.
Kubilang saja dengan kata “jatuh cinta” disini. Cinta monyet mungkin? Hehe.
Sebuah
kisah kupersembahkan untuk muda mudi putih biru yang sedang di mabuk cinta
diluar sana. Bagaimana kecamuk hati ketika masih baru dalam menghadapi virus
merah jambu itu sendirian. Dan bagaimana sebuah pilihan dewasa yang harus
kalian ambil di saat kalian berumur belum cukup dewasa itu.
“Lembayung
Biru”. Menceritakan seorang gadis putih biru yang baru saja menerima pernyataan
cinta dari lawan jenis yang disukainya saat itu. Masa-masa terakhirnya di putih
biru, tepatnya ketika hari pengumuman kelulusan. Sebuah keputusan luar biasa
mengguncang kedua bibirnya untuk mengatakan bahwa ia harus…,
Thank
for Nasrul Yung and Penerbit Mafaza Media.
I
love this caption: Beberapa kita memilih untuk pacaran. Maksud hati ingin
merasakan indahnya cinta, apa daya hati yang lain malah gelisah. Takut
aturanNya yang dilanggar membuahkan murka.
Hurry
up ukhti, itupun jika masih ada stok dari mafaza media. hehe.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon